Lalulintas Kota Malang di Malam Tahun Baru; Cara Menghindari Kemacetan

Malam tahun baru dipastikan lalulintas jalan raya di kota Malang akan padat dan macet total, terutama di beberapa titik. Pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya berikut ini akan kami jelaskan di titik mana saja yang macet dan bagaimana jalur alternatifnya agar tidak terjebak kemacetan lalulintas. Anda bisa menikmati semaraknya pesta tahun baru di Bumi Arema namun bagaimana caranya agar tidak tua terlalu lama di jalan karena lalin padat merayap.



Penyebab kemacetan kota Malang di malam tahun baru adalah konvoi kendaraan yang sangat banyak dan parkiran kendaraan bermotor yang biasanya memenuhi pinggir jalan terutama di lokasi-lokasi persinggahan massa yang menyaksikan pesta kembang api. Konvoi ini jelas tidak semua jalan raya jadi rute konvoi hanya beberapa jalan besar saja, namun efeknya bisa meluber ke jalan-jalan kecil.

Pusat konsentrasi massa dan pusat pesta kembang api di kota Malang ada di beberapa lokasi antara lain:
1) Halaman Balaikota dan Alun-Alun TUGU (Depan Hotel Tugu/SMAN1-4). Di sini biasanya diselenggarakan pesta rakyat, seremonial perayaan tahun baru Pemkot Malang, konser musik dan pesta kembang api yang paling akbar di Malang Raya. Sehingga bisa dipastikan di zona ini, mulai dari arah rampal hingga stasiun kota baru, dari arah jembatan Brantas Kidul Dalem/Ksatrian, dari arah jalan Majapahit (arah dari alun-alun Merdeka), dari arah RSU Syaiful Anwar dan dari arah Jalan Raya Basuki Rakhmad akan MACET TOTAL. Kalau mau hanya lewat jangan menempuh rute ini.
Kalau dari arah Sawojajar/Bunul mau ke Barat (Dinoyo) sebaiknya ambil arah utara lap Rampal dan lewat jalan SUHAT atau terabas di perempatan Celaket. Kalau tujuannya Sukun maka sebaiknya lewat jalur timur (Lesanpuro-Kotalama). 
Demikian juga kalau dari arah Sukun mau ke Blimbing maka sebaiknya lewat timur atau lewat Mergan (Hindari Alun-Alun Merdeka dan Ijen).
Tapi kalau tujuannya untuk gabung di pesta rakyat Balaikota Maka tempat parkir yang aman adalah di lokasi Pasar Burung, Masjid A.Yani, samping SMAN 4, depan SMAN 3 atau di sekitar Hotel Aloha.

2) ZOna macet yang kedua adalah di seputar Jalan Besar Ijen. Karena di sini merupakan tempat kedua yang paling meriah pesta kembang api menyambut tahun baru. Kendaraan yang akan dijamin macet kalau dari arah Veteran, Penanggungan, dari arah jalan Kawi, atau dari arah Gading. Masuk ke jalan Ijen tetap bisa namun dijamin merayap seperti siput. Namun meski demikian zona Ijen lebih nyaman, tempatnya luas, parkirnya lumayan terpecah (sebaiknya parkir di area sekitar Museum Brawijaya Malang) dan banyak yang jualan terompet dan makanan.
Banyak juga zona macet lainnya seperti di Oro-Oro Dowo, di Basuki Rahmad, Sumbersari.

Bagi yang ikut pesta rakyat di Balai Kota hindari ada di dekat panggung karena sangat sesak, rawan tawuran dan copet.

Lokasi di Alun-Alun Merdeka juga tak kalah meriahnya. Namun akses masuknya yang sulit saking padatnya. Maka sebaiknya datang lebih awal sebelum jam 10 malam.

Jam kendaraan mulai ramai biasanya jam 10an dan Konvoi puncaknya setengah 11 hingga beberapa menit sebelum jam 00.00.

Kami sarankan jangan berdekatan dengan orang yang menyalakan kembang api / mercon karena mereka biasanya tidak memiliki kemampuan antisipasi bila merconnya produk gagal atau bahaya lainnya. Banyak kejadian mercon gagal meledak pada saat yang diinginkan.

Jam 02.00 jalan raya kota Malang biasanya mulai sepi, meskipun demikian hati-hati di jalan raya karena banyak pemabuk yang ngebut dan memacu kendaraannya dengan ngawur....

Nikmatilah pesta akhir tahun dengan bahagia dan juga hati-hati.....