Yonif Raider 514 Kostrad Latih Kedisiplinan Siswa Baru SMK

Pendiv2 – Ada berbagai cara untuk meningkatkan kedisiplinan di kalangan siswa, salah satunya seperti yang dilakukan siswa-siswi SMKN 3 Bondowoso. Sekitar 400 orang siswa baru, yang terdiri dari 385 orang laki-laki dan 15 orang perempuan ini diberikan pendidikan dan latihan Pembentukan Karakter, Mental dan Kedisiplinan.

Kegiatan yang diselenggarakan mulai tanggal 27 s.d. 29 Juli 2017 di Mayonif Raider 514 Kostrad ini atas permintaan langsung dari Kepala Sekolah SMKN 3 Bondowoso, Drs. Umar Said, M.Pd. Materi-materi yang diberikan dalam pelatihan ini diantaranya, Wawasan Kebangsaan, motivasi pendidikan, pelatihan PBB dan Outbound.

Drs. Umar Said, M.Pd. menyampaikan bahwa kegiatan ini sengaja diminta secara langsung ke Satuan Yonif Raider 514 Kostrad, karena ingin membangun kedisiplinan para siswa baru, serta membentuk karakter pribadi yang baik. Mengingat perkembangan zaman saat ini sudah banyak berubah, sehingga para siswa cenderung mengikuti kemauan diri sendiri daripada orang lain.

“Saya sangat berterima kasih kepada para prajurit Yonif Raider 514 Kostrad, yang bersedia melatih dan memberikan ilmu kepada anak-anak didik saya”, lanjut Umar.

Pelatihan ini diawali dengan pemberian materi teori secara singkat kepada para siswa tentang Peraturan Baris Berbaris (PBB). Ditambah juga dengan pengetahuan tentang bela negara dan Wawasan Kebangsaan. Setelah para siswa paham dengan penjelasan dari pelatih, kemudian langsung mempraktekkan dilapangan sambil sesekali dibetulkan apabila ada gerakan yang salah dan pada saat itu juga langsung diberikan contoh gerakan yang benar.

Lettu Inf Farit Prasetyo, A.Md yang memimpin langsung kegiatan ini menyampaikan, “Kami prajurit Yonif Raider 514 Kostrad, selalu siap untuk membantu para siswa yang berada di wilayah Kabupaten Bondowoso. Mengingat pendidikan seperti ini sangat diperlukan, jangan sampai para generasi muda tidak memiliki pribadi yang disiplin”, jelasnya.


Selain itu, pria yang menjabat sebagai Perwira Seksi Intelijen ini juga menambahkan, “Apabila dalam Peraturan Baris Berbaris saja para siswa tidak disiplin, maka mustahil kelak akan memperoleh kesuksesan. Ini karena semua kesuksesan akan tercapai apabila siswa mempunyai jiwa disiplin”, tegasnya. (Pendiv2/red).