GARDA ANTI MAFIA TERBENTUK; PAGAR JATI MALANG DI DEKLARASIKAN

Paguyuban Arek Jawa Timur (Pagar Jati) telah resmi didirikan di Malang setelah dilauncingnya kantor Pagar Jati Malang Raya di Jalan Raya Satsui Tubun Ruko Barat Perempatan Pasar Gadang (Kamis, 04 Des 2014). Selama ini Pagarjati dikenal sebagai organisasi yang paling konsisten dalam melawan praktek mafiaso di negeri ini terutama di Jawa Timur. Sudah banyak jaringan mafia yang dilawannya sehingga ada yang menduga Organisasi ini dibekingi oleh jaringan elit dan institusi negara, atau dengan kesadarannya sendiri mereka berkoordinasi membantu tugas dari institusi-institusi penegak hukum tersebut.


Pagar Jati adalah organisasi masyarakat yang relatif baru terbentuk pasca reformasi, namun sudah melakukan deklarasi di mana - mana, bahkan hingga di Pulau Sumatera dimana launcingnnya banyak dihadiri pejabat tinggi daerah. Minggu lalu mereka meresmikan kantornya di kota Malang (KebonSari) dihadapan ratusan perwakilan masyarakat di Malang Raya. Tidak ada pejabat yang diundang dalam acara yang hiburannya dimeriahkan oleh Anto Elecktone ini. Rencananya Pagar Jati Malang akan berkonsentrasi pada gerakan pemberdayaan ekonomi, pendidikan dan advokasi. Meski demikian, Pagar Jati Malang akan tetap menerjunkan timsus untuk mendata, mengkaji dan melaporkan praktek mafia anggaran dan para penyeleweng kebijakan di Malang Raya. Melalui SDM dan jaringannya organisasi yang tidak begitu dikenal ini akan membuktikan efektifitas gerakannya yang menurut informasi sudah memakan banyak korban. Berbeda dengan umumnya LSM yang suka mempublish programnya di media massa, Pagar Jati cenderung bergerak secara senyap, meskipun dalam kondisi tertentu mereka melakukan aksi massa.
------
Khusus di Malang Raya, Pagar Jati memiliki beberapa agenda dalam konteks melawan korupsi dan kebijakan yang merugikan rakyat, kita tunggu saja kongkritnya. Orgnisasi ini mengklaim telah mengantongi data-data valid dan memastikan bahwa sasarannya akan berhadapan dengan tuntutan hukum yang serius.
---
Setelah acara pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh tokoh Pagar Jati yang diserahkan pada Ketua Pagar Jati JATIM, acara dilanjutkan dengan pembagian 1.000 nasi bungkus kepada pengguna jalan raya dan selanjutnya seluruh hadirin makan siang bersama di halaman kantor yang telah dipasangi tenda. Sekitar pukul 13.30 hadirin bubar, beberapa saat kemudian datang sebuah mobil yang bernomor plat N cantik. Dari dalam mobil keluar seorang pengusaha besar, berjalan santai mengambil tempat duduk di halaman depan kantor Pagar Jati Malang, entah menghadiri undangan atau atas inisiatif sendiri....(L1JM).

#Lawan Korupsi...